lpmcarakaniainata.blogspot.com – Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Kabupaten Sampang melakukan aksi demontrasi terkait penolakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM). Rabu, (07/09/2022)
Aksi ini dilakukan di depan kantor DPRD jl. Wijaya kusuma kabupaten sampang.
Massa aksi dihadiri oleh 13 kampus di kabupaten sampang diantaranya adalah IAI NATA sampang, STKIP PGRI Sampang, Walisongo, STAIM, IKIP widyadharma dll.
Ali Topan selaku ketua BEMSA menyampaikan bahwa aksi ini dilakukan sebagai bentuk penolakan terhadap kebijakan pemerintah yang mengintruksikan kenaikan harga BBM.
"Kebijakan atas kenaikan harga BBM ini akan sangat menyulitkan masyarakat, sebab jika BBM naik maka bahan-bahan pokok lainnya juga akan naik. Oleh karena itu kami mengharap pemangku kebijakan kabupaten Sampang mau bergandeng tangan bersama-sama menolak kenaikan harga BBM ini" ucap Ali.
"Kami juga mengharapkan bantuan BBM bersubsidi agar tepat sasaran" imbuhnya.
Hasil dari aksi demonstrasi yang dilakukan oleh BEM sampang ini, DPRD kabupaten Sampang siap bergandeng tangan menyuarakan tuntutan yang di berikan oleh peserta aksi dengan penandatanganan MOU oleh seluruh fraksi di Kabupaten Sampang.
*AL